Monday, December 17, 2012

kamar kost

suara miaw
Saat itu sore hari, saya merasangantuk setelah seharian mengerjakan tugas di depan komputer. Tidak berapa lama kemudian saya tertidur di kamar kost saya. Menjelang malam kira- kira jam setengah enam sore, saya terbangun dari tidur. Saat itu keadaan di luar sudah mulai gelap. Tetapi ketika saya terjaga dari tidur, betapa kagetnya saya ada seorang wanita sedang berkaca tepat di depan kaca rias besar di kamar saya. Bahkan
sangat jelas saya lihat sosok wanita itu.
Saya ingat, saat itu wanita tersebut memakai kain kerudung hijau, blouse lengan panjang, dan rok abu-abu dengan motif bunga2 besar berwarna pink tua. Dia baru saja meletakan sebuah sisir kayu yang saya yakin bukan milik saya karena sisir saya berwarna hitam. Pertama saya ingin marah dan menegur wanita itu, berani- beraninya dia masuk ke kamar saya tanpa izin. Tapi sedetik kemudian saya baru ingat bahwa kamar saya terkunci rapat. Begitu pula dengan jendela saya, masih rapih terkunci dengan gordennya. Seketika itu pula saya melihat bagian bawah roknya melayang dan saya hanya bisa melihat kaki galon!! Jantung saya menjadi berdegup lebih cepat! Saat saya melihat dia, dia akan menolehkan kepalanya. Buru- buru saya pura-pura tertidur sambil menghadap ke tembok agar tidak melihat mukanya. Saya bahkan mendengar suara beberapa benda seperti ada orang berdandan. Dengan mengumpulkan tenaga dan keberanian saya kemudian pura- pura terbangun, dengan menggerakan badan dan bersuara sambil tetap menutup mata. Dengan mengambil resiko kemudian saya membuka mata dan duduk di kasur, saya melihat sekeliling...
Tidak ada siapa-siapa... Hilang! Saya merasa lega sekali wanita tersebut sudah menghilang...Besoknya saya ceritakan kepada teman saya yang kamarnya berada di depan kamar saya. Dia bercerita bahwa dia pernah
melihat sosok yang sama membawa payung merah lewat di depan kamarnya lalu menghilang entah kemana saat hujan di sore hari. Sejak kejadian tersebut saya tidak pernah lagi mau tertidur saat di sore hari seberapapun lelahnya mata saya. Menurut pembantu rumah tangga ibu kost, sepertinya itu adalah
penunggu di kost saya. Dia tidak mau bercerita banyak, hanya mengatakan hal tersebut kepadasaya. Sampai hari ini hal itu
masih menjadi misteri.

suara miaw / Author & Editor

Aku adalah apa yang aku pikirkan

0 comments:

Post a Comment

Coprights @ 2016, Edited By Taufiq Nugraha| Templatelib